Pada hari Kamis, sepekan yang lalu, aku bermaksud mampir ke @hondje.id selepas kontrol dari RSJ Radjiman Wediodiningrat, Lawang. Mengingat Hondje baru buka pukul 10.00 WIB, aku memutuskan untuk sarapan soto Lamongan terlebih dahulu di Oro-Oro Dowo yang jaraknya hanya sekitar tiga kilometer dari Jalan Wijaya Kusuma. Sekitar pukul 10.20, aku tiba di Jalan Wijaya Kusuma dan ternyata Hondje masih tutup 🙁
Aku memutuskan langsung pulang ke Blitar karena sungkan pada kedua orang tuaku, sungkan tak ingin membuat mereka menunggu. Ah, andai saja tidak sedang PPKM dan kereta Penataran beroperasi, aku akan menghabiskan banyak waktu di Hondje. Bermain bersama kucing, minum teh, makan roti gembuk, membaca buku, atau mengobrol sampai pukul 20.00 WIB.
Kenapa aku suka teh racikan Hondje? Karena rasanya unik. Bahkan menurutku jauh lebih enak dan worth it dari pada so called premium tea dengan jenama Dil*ah. Untung saja sekarang teh racikan Hondje sudah tersedia di @tokopedia , jadi aku bisa membelinya secara daring dan menyeduhnya sendiri di rumah. Kalian bisa mendapatkan sekotak teh racikan Hondje mulai dari Rp25.000 . Kemarin aku disubsidi Tokopedia, jadi cuma bayar separuh harga.
Be the first to reply